Untuk minum,
herba selasih sebanyak 10—15 g direbus, diseduh, atau ditumbuk lalu peras
airnya. Agar minyak asiri tidak menguap sewaktu direbus, tutup panci atau gelas
selama merebus atau ketika menyeduhnya.
Perebusan yang
terlalu lama akan merusak minyak asirinya. Perebusan hanya dilakukan selama
5—10 menit. Bila menggunakan biji, rebus sebanyak 2,5—5 g atau biji direndam
dalam air lalu diminum setelah mengembang seluruhnya. Kemangi bisa dimakan
sebagai lalap mentah, dimasak dengan ikan dan ayam, atau dibuat arak. Bijinya
yang direndam dalam air digunakan sebagai minuman berkhasiat tonik.
Sebagai obat
luar, herba selasih segar digiling halus. Lalu, air perasan atau hasil
gilingannya dibubuhkan pada bagian kulit yang bermasalah seperti jerawat, gatal
akibat gigitan serangga, gigitan ular, dan radang kulit,. Air rebusan herba
segar bisa digunakan untuk mencuci koreng dan eksim. Herba segar bisa juga
dibakar menjadi bubuk, lalu dibubuhkan ke tempat yang sakit seperti eksim,
koreng, jerawat, serta gigitan ular dan serangga.
Biji selasih
yang digiling halus hingga menjadi bubuk bisa dijadikan obat tetes. Pada
pengobatan aroma terapi, minyak asiri kemangi dicampurkan pada minyak urut
untuk merelaksasi otot.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar